Operasi logika
Python menyediakan operator logika untuk menggabungkan dan memanipulasi nilai kebenaran (boolean). Operator ini digunakan dalam berbagai kondisi untuk mengevaluasi ekspresi berdasarkan nilai True atau False.
1. Operator Logika AND (and
)
and
)Operator and
mengembalikan True jika kedua ekspresi yang dibandingkan bernilai True. Jika salah satu atau kedua ekspresi bernilai False, maka hasilnya adalah False.
Contoh:
a = True
b = False
c = True
print(a and b) # False (karena salah satu False)
print(a and c) # True (karena keduanya True)
2. Operator Logika OR (or
)
or
)Operator or
mengembalikan True jika salah satu atau kedua ekspresi bernilai True. Jika keduanya False, maka hasilnya adalah False.
Contoh:
a = True
b = False
c = True
print(a or b) # True (karena salah satu True)
print(b or c) # True (karena salah satu True)
print(b or False) # False (karena keduanya False)
3. Operator Logika NOT (not
)
not
)Operator not
digunakan untuk membalik nilai boolean. Jika suatu ekspresi bernilai True, not
akan mengembalikan False, dan sebaliknya.
Contoh:
a = True
b = False
print(not a) # False (karena a adalah True)
print(not b) # True (karena b adalah False)
4. Kombinasi Operator Logika
Operator logika dapat dikombinasikan untuk membuat kondisi yang lebih kompleks.
Contoh:
a = True
b = False
c = True
d = False
print((a and b) or (c and not d))
# (False) or (True) → True
5. Operator Logika dalam if
Statements
if
StatementsOperator logika sering digunakan dalam pernyataan if
untuk membuat keputusan berdasarkan kondisi yang diberikan.
Contoh 1 - Sederhana:
a = True
b = False
if a and not b:
print("Kondisi terpenuhi")
else:
print("Kondisi tidak terpenuhi")
Output: Kondisi terpenuhi (karena
a
adalahTrue
danb
adalahFalse
)
6. Contoh Penggunaan dalam Kasus Nyata
A. Verifikasi Kelayakan Peminjam (Bisnis Keuangan)
Dalam industri keuangan, kita bisa menggunakan operator logika untuk menentukan apakah seseorang layak mendapatkan pinjaman.
pendapatan = 5000 # Pendapatan bulanan
catatan_kredit_baik = True
if pendapatan > 4000 and catatan_kredit_baik:
print("Peminjam layak")
else:
print("Peminjam tidak layak")
Output: Peminjam layak (karena pendapatan di atas 4000 dan catatan kredit baik)
B. Menentukan Diskon Berdasarkan Jumlah Pembelian
Di sebuah toko, kita bisa memberikan diskon kepada pelanggan berdasarkan jumlah pembelian mereka.
jumlah_pembelian = 1500 # Jumlah pembelian dalam Rupiah
if jumlah_pembelian >= 1000 and jumlah_pembelian < 2000:
diskon = 10 # Diskon 10%
elif jumlah_pembelian >= 2000 and jumlah_pembelian < 3000:
diskon = 20 # Diskon 20%
elif jumlah_pembelian >= 3000:
diskon = 30 # Diskon 30%
else:
diskon = 0 # Tidak ada diskon
print("Diskon yang diterima:", diskon, "%")
Output: Diskon yang diterima: 10% (karena pembelian berada di antara 1000 dan 1999)
Kesimpulan
and
→ Hanya True jika kedua kondisi True.or
→ True jika salah satu kondisi True.not
→ Membalik nilai boolean (True menjadi False, dan sebaliknya).Operator logika sering digunakan dalam pernyataan
if
, validasi data, dan pengambilan keputusan dalam program.Contoh penggunaan operator logika bisa diterapkan dalam bisnis keuangan, diskon toko, hingga sistem keamanan.
Last updated